MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM – Sebanyak 31 personil Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) mulai dibina oleh anggota Kepolisian Sektor Tapalang bersama dengan anggota TNI dari Koramil setempat.
Para pembawa sang saka merah putih itu berasal dari siswa-siswi pilihan dari tingkat SMA, SMK dan Aliyah se – Kecamatan Tapalang.
Dengan kemampuan yang mereka miliki, para pelatih memulai dengan gemblengan fisik, mental dan pengenalan lapangan. Hari pertama menjadi salah satu awal berlatih hingga memasuki hari 17 Agustus tiba.
“Untuk melatih kedisiplinan, kekompakan, serta untuk kesempurnaan gerakan-gerakan mereka,” ungkap Kapolsek Tapalang AKP. Mino saat diwawancara rakyatsulbar.com, Sabtu (26/7/25).
Menurutnya, pembinaan yang dilakukan TNI-Polri paling tidak dapat memberikan dampak positif bagi personil Paskibraka.
Ia berharap didikan seperti itu dapat menjadi pondasi sekaligus contoh melatih tingkat kedisiplinan, untuk tidak melakukan pelanggaran apapun dalam pelaksanaan upacara.
“Dengan kegiatan Paskibraka,
mereka dapat melatih kedisiplinan, kerapian, kekompakannya mereka. Utamanya fokus menaikkan bendera merah putih harus berhasil dengan sempurna,” ujarnya.
Penulis: Ayub Kalapadang








