MAJENE, RAKYATSULBAR.COM –Mahasiswa KKN Angkatan XVII Unika Mamuju Bersama dengan Pemerintah dan warga desa Maliaya, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulbar, melaksanakan Penanaman Bibit Bakau di Pantai desa Maliaya, Minggu (14/9/25)
Aksi Tanam Bibit Mangrove tersebut untuk mencegah abrasi yang semakin meluas mengikis pantai Desa Maliaya yang telah terjadi dalam beberapa hari tahun terakhir.
Sekretaris Desa Maliaya Sirajuddin mengapresiasi kegiatan penanaman bibit kakao untuk mencegah Abrasi dan melestarikan ekosistem Mangrove di desa Maliaya. sebab desa Maliaya saat ini menghadapi ancaman Abrasi.
“Kami dari pemerintah desa sangat mensupport kegiatan tanam bibit bakau yang dilaksanakan Mahasiswa KKN unika Mamuju bersama dengan warga,”Ucap Sirajuddin
Dosen Pembimbing Lapangan KKN Unika Mamuju Fadhila mengatakan Aksi Tanam Bibit Bakau merupakan program kerja KKN Unika dibantu warga setempat untuk mencegah abrasi sekaligus menggerakkan program penghijauan di desa Maliaya.
“Ini adalah Proker Mahasiswa Unika Mamuju yang tengah melakukan KKN di desa Maliaya. Gerakan ini dinilai sangat positif dalam mencegah abrasi, agar pesisir desa Maliaya selamat dan ekosistem terjaga,”ujar Fadhila
Sementara itu, Koordinator KKN Angkatan XVII Desa Maliaya, Gunawan mengatakan menyediakan 200 bibit dalam melakukan aksi tanam bibit Bakau di pantai desa Maliaya.
“Kami menyediakan 200 bibit untuk ditanam di sepanjang pesisir desa Maliaya yang terbagi dalam beberapa dusun, dan kami berharap warga dan Pemda dapat memonitoring bibit yang sudah di tanam agar bisa tumbuh dengan baik sehingga ancaman Abrasi bisa dicegah,”Pungkas Gunawan (*)








