Fakultas Psikologi UNM Gelar Workshop Peninjauan dan Sinkronisasi Kurikulum Prodi S1, Pendidikan Profesi, dan S2 Sains Psikologi

  • Bagikan

MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM — Fakultas Psikologi Universitas Negeri Makassar (UNM) menggelar Workshop Peninjauan dan Sinkronisasi Kurikulum yang mencakup Program Studi S1 Psikologi, Pendidikan Profesi Psikologi, serta S2 Sains Psikologi. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 28 hingga 30 Agustus 2025, di Hotel Swis-Bel Makassar.

Kegiatan ini dihadiri oleh segenap pimpinan dan dosen Fakultas Psikologi.

Dekan Fakultas Psikologi UNM (Prof. Dr. H. Ahmad, S.Ag., S.Psi., M.Si) menegaskan pentingnya kurikulum sebagai pondasi utama dalam menyiapkan lulusan yang kompeten dan berdaya saing global.

“Kurikulum adalah kunci utama dalam mempersiapkan lulusan yang bukan hanya unggul secara akademis, tetapi juga mampu memberikan dampak nyata terhadap masyarakat serta berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Apalagi Psikologi adalah salah satu disiplin ilmu yang sangat dibutuhkan dalam hamper semua dunia kerja, dan institusi. Karena itu, kurikulum sepatutnya ditinjau secara berkala agar senantiasa update dan adaptif terhadap perkembangan zaman,” ungkapnya.

Beliau menambahkan, workshop ini bertujuan untuk menyelaraskan kompetensi lintas jenjang, mulai dari strata satu, program pendidikan profesi hingga program magister, serta mengakomodir kebutuhan kekinian seperti mata kuliah penciri institus seperti: pendidikan inklusif, kewirausahaan, dan pendidikan agama.

“Beberapa agenda penting yang menjadi fokus yaitu: pertama, sinkronisasi mata kuliah antara S1, Pendidikan Profesi, dan S2 Sains Psikologi; kedua, penyesuaian Rencana Pembelajaran Semester (RPS), Satuan Acara Perkuliahan (SAP), Rencana Tugas Mahasiswa (RTM) beserta rubrik penilaian; ketiga, penguatan mata kuliah penciri universitas dan penyusunan dokumen kurikulum; serta keempat, finalisasi dan sosialisasi kurikulum baru,” paparnya.

Kegiatan ini melibatkan para dosen, pakar kurikulum, serta perwakilan stakeholder untuk memberikan masukan konstruktif. Dengan pendekatan partisipatif, diharapkan kurikulum yang dihasilkan tidak hanya relevan dengan perkembangan ilmu psikologi, tetapi juga menjawab tantangan kebutuhan masyarakat, dunia kerja, serta dinamika global.

Workshop ini menjadi bagian dari komitmen Fakultas Psikologi UNM dalam menjaga kualitas akademik sekaligus mengukuhkan diri sebagai institusi pendidikan tinggi yang progresif.

Kurikulum yang disusun diharapkan mampu menghasilkan lulusan psikologi yang unggul, berkarakter, serta adaptif terhadap perubahan zaman, sebagai sebuah ikhtiar nyata untuk melahirkan psikolog dan ilmuwan psikologi yang berdaya saing, beretika, dan berdampak bagi bangsa. (*)

  • Bagikan