MAKASSAR, RAKYATSULBAR.COM– Tak hanya kumpul untuk bersenang-senang, sebuah komunitas di Makassar bernama Group Kelong-Kelong juga dijadikan wadah untuk berbagi pada masyarakat yang mengalami kesusahan ditengah pandemi Covid-19.
Komunitas yang awalnya dibentuk dikarenakan para anggotanya hobi bernyanyi, kini memiliki peranan lain yaitu melaksanakan kegiatan-kegiatan kemanusiaan.
Annie Tenggala salah satu anggota Grup Kelong-Kelong menjelaskan, anggota grup ini tidak begitu banyak namun dikarenakan memiliki hobi yang sama maka kekompakan berjalan dengan baik.
Anggota grup ini sendiri kumpul setiap Minggunya untuk menyalurkan hobinya sekaligus membahas hal-hal apa saja yang mereka akan lakukan ke depan.
“Tidak banyak member, oleh karena 1 hobi maka kekompakan bisa terjalin dengan baik. Silahturahmi dengan sesama anggota terjalin tanpa memandang RAS, karena kita saudara,” kata Annie, Minggu (12/12).
Anggota Grup Kelong-Kelong sendiri rata-rata asal Makassar namun berada di luar Kota Makassar. Seperti di Sorong (Papua Barat), Kota Baubau, Kabupaten Bantaeng, dan Bulukumba.
“Sebagian besar domisili di Makassar. Member sendiri terdiri dari ibu rumah tangga (IRT) dan pelaku bisnis. Selain bernyanyi juga untuk mengisi waktu week end,” jelasnya.
Lanjut, grup ini sendiri memiliki visi dan misi yaitu selain bernyanyi juga diselingi misi kemanusiaan walaupun menurut mereka tidak besar akan tetapi di dalam kegembiraan selalu mengingat orang yang sedang susah.
“Didalam kegembiraan kami juga mengingat diantara kita, sesama-sesama kita yang kesusahan. Yang dapat kami lakukan saat ini berbagi kasih agar saudara kita yang kesusahan tidak merasa mereka sendiri saat ini,” terangnya.
“Karena banyak orang-orang kesusahan akibat pandemi berkepanjangan, dari inisiatif member sendiri menyisihkan sedikit dari jerih parah hasil kerja mereka,” sambungnya.
Iapun berharap ke depan grup ini bisa lebih berkembang lagi ke arah yang positif. Pada tanggal 8 Desember lalu, Grup Kelong-Kelong sendiri menyambangi beberapa panti asuhan untuk berbagai diantaranya Panti Asuhan Mulia, Panti Guna Tunanetra, Keluarga Pra Sejahtera Sekitar Tamangapa, juga Panti Jompo Pamangamaseang.
“Terima kasih kepada donatur Kelong-Kelong, dan kepada panitia yang telah bekerja keras, walaupun hujan deras sampai banjir tidak menyurutkan niat teman-teman. Semoga semua dibalasankan oleh yang kuasa. Ingat bersenang-senang, ingat juga orang susah,” kuncinya.(*)
