MAMUJU, RAKYATSULBAR.COM — Pentingnya edukasi kesehatan sejak dini diberikan kepada setiap individu termasuk pada sasaran anak sekolah mutlak dilakukan, sebagai upaya strategis untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa-siswi terhadap pentingnya kesehatan serta diharapkan dapat mendorong perilaku untuk hidup sehat.
Hal inilah yang mendasari, Mahasiswa Prodi DIII Keperawatan PolkesMamuju tepat di hari sabtu / 18 Oktober melakukan edukasi kesehatan dengan sasaran pada anak Sekolah Dasar yang berlokasi di SD Negeri Bone-Bone Kabupaten Mamuju.
Dosen Pendamping Mata Kuliah, Andi Nasir, SKM.,M.Kes.,M.H, sekaligus mengungkapkan bahwa Praktik Mata Kuliah ini di laksanakan Mahasiswa kami Tingkat II berjumlah 30 orang yang dibagi menjadi 3 (Tiga) Kelompok dengan materi penyuluhan yang berbeda setiap minggunya ketika turun ke lokasi sekolah seperti materi penyuluhan tentang CTPS, Materi tentang Pencegahan Penyakit DBD dan Pencegahan Penyakit Diare.
“Sesuai kurikulum pembelajaran materi kuliah ini, setelah kami memberikan teori materi kuliahnya, kami berikan praktik lapangan kepada mahasiswa kami termasuk dalam bentuk kegiatan penyuluhan yang dilakukan di SD Bone-Bone ini,” ujarnya.
Ditempat yang sama, menurut Kepala Sekolah SD Bone-Bone Kabupaten Mamuju Bapak Amiluddin, SPd.I menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Mahasiswa Jurusan Keperawatan PolkesMamuju di Sekolah Kami dalam memberikan penyuluhan tentang bagaimana Perilaku Hidup Bersih dan Sehat yang telah dilaksanakan setiap hari sabtu selama 3 (tiga) kali kegiatan dengan materi berbeda pada sasaran kelas 4, Kelas 5 dan Kelas 6 ini.
” Siswa-siswi anak sekolah kami begitu antusias menerima materi yang diberikan oleh adik-adik mahasiswa ini apalagi keseruan yang ditampilkan tidak saja berupa materi penyuluhan tetapi sekaligus mempraktikkan seperti langkah-langkah cuci tangan yang benar serta di sisipkan video kesehatan yang menarik bagi siswa-siswi kami, sehingga menurutnya kedepan kegiatan dari Kampus Poltekkes Kemenkes Mamuju seperti ini sekiranya dapat terus berlanjut,” ungkapnya.
Salah satu mahasiswa Jurusan Keperawatan yang terlibat langsung dalam kegiatan ini, Nartianti mengatakan bahwa pembelajaran perkuliahaan seperti ini sangatlah mendukung dalam meningkatkan kompetensi keilmuan .
“Kami di dalam kelas selain memberikan materi penyuluhan kesehatan, kami juga memperlihatkan video kesehatan sesuai materi kami dan kami memberikan doorprize bagi siswa-siswi yang bisa melakukan games atau mampu mencontohkan terkait materi yang kami telah berikan,”ujarnya. (*).
